JEPARA - SDIT Amal Insani menjadi tuan rumah Kegiatan BPI (Bina Pribadi Islami) yang diselenggarakan oleh JSIT Indonesia Kab. Jepara pada hari ini (18/03). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di bawah naungan JSIT Indonesia mulai dari PAUDIT/TKIT/SDIT/SMPIT se-Jepara.
Ketua JSIT Indonesia Kabupaten Jepara, Nurus Syahadah dalam sambutannya mengutarakan bahwa keberadaan Sekolah Islam Terpadu (SIT) tidak dapat dilepaskan dari syiar dakwah Islamiyah. SIT harus tampil dengan performa yang menampilkan nilai-nilai Islam yang luhur karenanya SIT harus diselenggarakan dengan Standar Mutu.
"Untuk itu dalam rangka meningkatkan kualitas/mutu SIT se-Jepara, JSIT Kab. Jepara mengadakan kegiatan Penguatan BPI untuk semua pendidik dan tenaga kependidikan, tak terkecuali," tutur Nurus Syahadah selanjutnya.
Kepala SDIT Amal Insani, Purdayanti juga membenarkan hal ini. BPI diselenggarakan agar para pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah-sekolah SIT khususnya di Jepara ini mempunyai kualitas yang baik dan unggul di dalam bidang kerjanya masing-masing sehingga mampu melahirkan generasi cerdas mulia.
Praacara kegiatan BPI diisi dengan tilawah mandiri oleh seluruh peserta dari berbagai lembaga sekolah yang berada di bawah naungan JSIT Indonesia Kab. Jepara, mulai dari PAUDIT/TKIT/SDIT/SMPIT. Kegiatan ini dipusatkan di Aula Lantai 2 Timur kompleks SD IT Amal Insani.
"Sekolah yang mengikuti kegiatan ini di antaranya: KB/TKIT Permata Insani Jamil, SMPIT Amal Insani, TKIT Ihsanul Amal Kaligarang, KBIT Ihsanul Amal, PAUD IT Insan Kamil, SDIT Abatha, PAUD IT Ali bin Abi Thalib, SDIT Insan Kamil Cepogo, dan SDIT Amal Insani sebagai tuan rumah," papar Anik Sholikhah
"Melalui program BPI, para pendidik dan tenaga kependidikan diajak bersama-sama untuk lebih semangat dalam melangkah menjalin ukhuwah dengan tekad membaja menggapai harapan, meraih cita-cita demi meningkatkan mutu pendidikan. Oleh karena itu, program BPI merupakan program jangka panjang yang bertujuan meningkatkan hal-hal positif pada pendidik dan tenaga kependidikan,"tegas Pembina Yayasan, Himawan Muttaqien.
Koordinator Bidang BPI JSIT Indonesia Kab.Jepara, Muharni Albari mengajak guru dan semua tenaga kependidikan untuk punya cita rasa dan bisa mengenal diri sendiri agar kita bisa punya adab dan etika sebagaimana misi dalam peradaban, yaitu misi dakwah sebagai bentuk tugas individu dan sosial. Yang lebih ringkasnya disebut dengan amar ma'ruf nahi mungkar.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai program-program yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu satu tahun ke depan.
0 komentar :
Posting Komentar