SEMARANG - Berbicara tentang Profil Pelajar Pancasila, menjadi tugas penting pendidikan di Indonesia untuk mewujudkannya. Termasuk menggali peran Sekolah Islam Terpadu (SIT) dalam mencetak generasi Rabbani yang memegang teguh nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan.
Bertempat di Gedung Penerbit Erlangga, Focuse Group Discussion dilaksanakan dengan menghadirkan H. Agung Budi Margono, S.T. (Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah), Dr. Wiranto, M.Kom., M.Cs. (Wakil Ketua II Bid. Pembinaan Karkater JSIT Indonesia Pusat), Drs. Arju Rahmanto, S.Ag., M.Ag. (Dewan Pembina JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah) sebagai narasumber (15/2).
Sebanyak 100 guru SIT bergabung dalam forum diskusi ini. FGD bertujuan untuk mengulas profil guru SIT, filosofi pendidikan SIT, dan peran SIT dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila dan bertukar pikiran antarguru.
"Forum diskusi yang menarik dengan para narasumber hebat dan membuka paradigma bahwa guru SIT bisa membawa siswa kita berprestasi dan juara dengan membawa nama Islam, serta menyadarkan kembali bahwa guru tidak hanya menjadi pendidik saja namun juga menjadikan anak bertaqwa, berakhlakul karimah." tutur Indah Rachmawati, salah satu guru SD IT Bina Amal Semarang setelah mengikuti acara hari ini.
0 komentar :
Posting Komentar