Murid SDIT Nur Hidayah Solo Belajar Kewirausahaan Membuat Telur Asin Rempah
Solo (21/03) — Sejumlah 60 murid SD Islam Terpadu Nur Hidayah Surakarta terlihat asyik di depan teras kelas. Mereka membentuk kelompok terdiri dari 4-5 murid. Di hadapan setiap kelompok ada baskom, telur bebek, bumbu rempah dan peralatan masak sederhana. Mereka akan praktik membuat telur asin rempah.
Kegiatan hari ini (Kamis, 17/03/2022) diawali dengan majelis pagi yakni berisi doa belajar, melantunkan ayat-ayat Al Qur’an dan dilanjutkan dengan sholat dhuha bersama.
Selanjutnya, murid diberikan pengarahan tentang tahapan kegiatan yang akan dilakukan. Selesai mendapat pengarahan tersebut, mereka langsung berkumpul sesuai kelompoknya. Mereka terlibat aktif dan saling bekerjasama. Ada yang saling bantu mencuci telur, meracik rempah, ataupun mempersiapkan alat.
Telur yang sudah bersih lalu dimasukkan ke dalam toples yang berisi air garam dan bumbu rempah. Telur ini akan direndam selama 14 hari ke depan. Baru kemudian akan dimasak di dapur sekolah. Lalu dipasarkan kepada para konsumen.
Salah satu guru pendamping kegiatan proyek ini, Susilo Wardani, S.Pd. menyampaikan bahwa sebelumnya para murid sudah mendapatkan pemaparan materi pengenalan kegiatan ekonomi serta melakukan survey pasar.
_”Sebelum kegiatan hari ini, para murid sudah mendapatkan materi pengenalan kegiatan ekonomi. Murid dikenalkan apa itu produsen, distributor, konsumen. Para siswa juga melakukan proses konstektualisasi berupa survei pasar terkait harga dan minat konsumen atas variasi rasa telur asin,”_ terangnya.
_”Hari ini adalah proses aksi para murid. Mereka praktik membuat telur asin rempah dan menentukan harga. Kemudian para murid mempresentasikan kegiatan mereka secara berkelompok. Para murid juga belajar memasarkan produk mereka. Telur asin mereka dijual melalui metode pre order. Sehingga diketahui jumlah produk yang harus dihasilkan. Alhamdulillah, telur asin rempah sejumlah 495 sudah terpesan,”_ lanjut koordinator tim pendamping pembelajaran proyek profil pelajar pancasila ini.
Salah seorang murid kelas 4, Rania Mumtaza Rifai (9) mengungkapkan rasa gembiranya mengikuti kegiatan proyek membuat telur asin rempah ini bersama teman-temannya.
_”Wah, senang sekali mengikuti kegiatan belajar hari ini. Bersama teman-teman bisa saling bekerjasama membuat produk yang bisa dijual. Dan ternyata telur bisa dibuat beragam varian dan rasa, tidak hanya di masak ceplok saja,”_ ujarnya.
Koordinator Kelas 4 Paralel, Inoki Wasis Djatmiko, S. Sos, M. P. I menjelaskan tujuan kegiatan ini dan mengapa hanya 60 murid yang mengikuti kegiatan hari ini.
“Karena kondisi PTM 50%, maka kegiatan ini dilaksanakan 2 hari yakni Rabu (16/3) dan Kamis (17/3). Murid masuk separo dari jumlah keseluruhan. Adapun tujuan kegiatan ini adalah menumbuhkan karakter profil pelajar pancasila. Tema yang kami angkat adalah kewirausahaan. Dari kegiatan ini harapannya akan tumbuh karakter kejujuran, kedisiplinan dan inovasi,” terangnya.
0 komentar :
Posting Komentar